IKBM MEDIA, Pontianak – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pontianak menggelar bakti sosial, antara lain, Talkshow bakti Sosial, berupa sunatan massal, donor darah, serta pembagian masker dan handsanitizer, jelang pelaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab) ke VIII.
Selain bakti sosial, kegiatan lainya adalah Lomba baca Kitab Kuning, disusul Bahtsul Masail sekaligus halaqoh alim ulama se-Kota Pontianak.
Rencananya, Konferensi Cabang ke VIII untuk mengganti kepengurusan yang lama ke yang baru akan dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus -15 Agustus 2021.
Adapun kegiatan yang bertema Meneguhkan Islam Ahlussunnah Waljama’ah Annahdlyiyyah Sebagai Arus Utama Pembangunan Sosial Di Kota Pontianak ini rencananya akan digelar di Pondok Pesantren al Asy’ariyah di Jalan Parwasal Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Ketua Panitia Konferensi Cabang NU Pontianak ke VIII dalam hal ini H,Paryadi mengatakan untuk kegiatan pra konfercab waktu dan pelaksaan belum bisa pastikan.
Karena Pontianak sedang berada di wilayah yang melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Mayyarakat (PPKM).
“Yang baru kami pastikan adalah kegiatan donor darah,” ungkap Paryadi.
Donor Darah Pra Konfercab tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 7 Agustus 2021 di Klinik Kesehatan milik Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pontianak.
Peserta donor darah kali ini adalah warga Nahdliyin Kota Pontianak atau masyarakat umum yang ingin menjadi pendonor darah.
“Kami baru melaksanakan tahun ini, sebelumnya tidak ada kegiatan pra konfercab seperti ini,” tutur Paryadi.
Paryadi menambahkan bahwa tujuan kegiatan pra Konfercab berupa kegiatan sosial keorganisasian ini adalah implementasi sikap dan kepedulian secara organisatoris di masyarakat.
Rangkaian kegiatan tersebut bertujuan melakukan edukasi kepedulian pada masyarakat luas, serta turut mendukung upaya pemerintah dalam membangun kepedulian sosial.
“Semoga pra Konfercab dan Konfercab NU Kota Pontianak berjalan lancar. Harapanya tidak hanya sekedar pergantian kepengurusan saja, tetapi ada nilai musyawarah untuk mendiskusikan program program baru untuk kebaikan NU ke depan, apalagi tantangan NU di masa sekarang besar,” tukas Paryadi.
Editor : Jamadin
Upload : TIM Media IKBM
Comment