IKBM MEDIA, Pontianak – Ketua Forum Panitia Penyelenggara Ibadah Umroh (PPIU) Kalimantan Barat, H. Ahmad Holil, SH. MH mendukung penuh kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama terkait tidak memberangkatkan haji 2021.
Keputusan tersebut dinilai tepat di tengah masa pandemi saat ini. Terlebih, ada virus varian baru.
“Keputusan pemerintah tentang pembatalan ibadah haji tahun ini sudah tepat. Dan pastinya sudah melalui kajian yang dalam dari berbagai lintas kementerian,” ujar H. Ahmad Holil.
Ia menambahkan, masyarakat tak perlu berspekulasi neegatif akan keputusan ini. Selain memang belum ada keputusan dari otoritas haji Saudi Arabia terkait kuota haji tahun ini, Ahmad Holil sepakat karena hal tersebut untuk kemaslahatan bersama.
“Kami yakin, ini bukan soal politis. Tidak benar yang dikatakan sebagian orang bahwa ini soal dana haji yang habis. Itu spekulasi yang kebablasan. Kita yakin dan percaya kepada pemerintah, bahwa ini terbaik,” imbuh Ahmad Holil yang juga Direktur PT. Muzdalifah Travel Haji dan Umroh tersebut.
BACA JUGA : PT. Muzdalifah Ditunjuk Koordinator ANTHHUM Zona Kalimantan
Lebih jauh soal dana haji, Ahmad Holil sangat yakin bahwa dana jamaah calon haji aman dan dikelola oleh orang yang tepat. Ia menghimbau jangan sampai jamaah calon haji terpapar informasi yang tidak jelas, apalagi sampai tidak ada kepercayaan tentang keamanan dana haji.
“Resikonya besar bila sampai ikutan informasi yang sengaja dinegatifkan. Misal ada jamaah menarik kembali dana haji, ini otomatis bila ingin daftar haji kembali, maka akan ikut urutan lagi. Otomatis akan lebih lagi mendapat tiket keberangkatan.,” pungkasnya. (*)
Pewarta : Ubay KPI
Editor : Jamadin
Upload : TIM IKBM MEDIA
Comment